Teguh Setyabudi akan mencoba gizi gratis di Pulau Seribu

Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menyatakan akan mencoba program gizi gratis di wilayah Kepulauan Seribu. Diketahui, hingga saat ini Pemprov DKI Jakarta sudah melakukan tes sebanyak 12 kali di banyak sekolah. “Ngomong-ngomong, kemarin sore kita juga mendapat tanggapan (percobaan gizi gratis di Kepulauan Seribu).

Padahal, pada saat yang sama, saya sebagai orang administrasi dan saya ingin melihat ke wilayah Kepulauan Seribu. kami akan melakukannya. Teguh mengatakan, sejauh ini timnya telah melakukan uji coba gizi gratis di berbagai tingkatan, mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah atas, sekolah negeri, dan sekolah swasta.

Pemprov masih akan melakukan pengujian di dinas lain. “Dan sekarang ada pemerintah, sekarang swasta. Nanti kita akan pertimbangkan kelompok sasaran lain, kelompok sasaran lain,” tuturnya. Diketahui, Pemerintah DKI Jakarta telah melakukan uji coba program gizi gratis sebanyak 12 kali di banyak sekolah di Jakarta. Sebanyak 10.448 paket nutrisi gratis dibagikan. “Hari ini kita lanjutkan program uji coba gizi gratis.

Jadi ini kasus yang kedua belas, sudah terdistribusi sekitar 10.448 paket gizi,” kata Teguh kepada media. Kasus ini, kata Teguh, merupakan bentuk dukungan Pemerintah DKI Jakarta dan rencana strategis pemerintah federal.

Pilu Nasib Rendy ABG Bantul Selamat dari Kecelakaan Lalu Tewas Dihajar 11 Orang

Jogja – Seorang remaja bernama Rendy Surya Irawan, warga Pundong, Bantul, ditemukan tewas di kawasan Prangtritis, Kretek, Bantul. Remaja 16 tahun itu merupakan korban pengeroyokan, dengan polisi menangkap 11 pelaku.
Jenazah korban ditemukan pemilik usaha tempat penggergajian Karyatno alias Salamon pada Minggu (13/10) pukul 08.30 WIB. “Jadi pemilik penggergajian itu tidak ada di rumah, dan saat datang sudah mendapati remaja meninggal dunia di dalam kamar. Karena di penggergajian kayu itu ada kamar untuk tempat istirahat,” ucap Kapolsek Kretek AKP Sutrisno, Senin (14/10).

11 Pelaku Ditangkap
Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menerangkan para pelaku ditangkap secara Maraton mulai Minggu hingga Senin.
“Untuk pelaku pengeroyokan sudah diamankan secara maraton sejak Minggu sore sampai Senin pagi. Jumlah pelakunya ada 11 orang,” kata Jeffry kepada wartawan, Selasa (15/10).
Adapun 11 pelaku adalah inisial OM (20), BKS (19), RZP (19), FNA (21), DDS (20), DP (19), EAW (19), AOS (17), FQA (15), DY (17), dan DAK (16). Saat ini 11 orang itu ditahan polisi.
“11 orang itu sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan,” tegasnya.

Berawal Korban dan Temannya Kecelakaan Motor
AKP I Nengah Jeffry mengungkapkan awal pengeroyokan berawal saat Rendy dan satu temannya, Oci, mengalami kecelakaan tunggal di wilayah Pundong pada Sabtu (12/10) malam.

“Akibat kecelakaan itu Oci dirawat di rumah sakit. Kemudian korban dan AOS (Oca) beserta rekan-rekannya menyusul Oci di rumah sakit,” kata Jeffry kepada wartawan, Selasa (15/10).

Di rumah sakit, Oca dan rekan-rekannya sempat terlibat cekcok dengan korban. Mereka menuduh Rendy mengonsumsi obat-obat terlarang dan minuman keras (miras) yang berujung ia serta Oci kecelakaan.

“Kalau motif pengeroyokan, berdasarkan keterangan para tersangka, sebenarnya termakan isu bahwa Oci berboncengan dengan korban yang sebelumnya terlibat kecelakaan tunggal itu dikarenakan minum-minuman keras yang dicampur obat-obatan terlarang,” kata Jeffry kepada wartawan di Polres Bantul, Rabu (16/10).

Karena penjelasan Rendy tidak bisa memuaskan para tersangka akhirnya terjadi pengeroyokan. Bahkan pengeroyokan itu terjadi di beberapa lokasi.

“Sehingga memicu amarah saudara Oci, yakni Oca. Jadi tidak puas dengan jawaban korban lalu melakukan pengeroyokan hingga di empat lokasi,” ujarnya.

Sedangkan hasil pemeriksaan medis terhadap Rendy apakah positif mengonsumsi alkohol, Jeffry menyebut negatif.

“Hasilnya negatif baik untuk alkohol dan obat-obatan terlarang,” ujarnya.

Peran Brutal 11 Pengeroyok Rendy
AKP I Nengah Jeffry melanjutkan korban dikeroyok di 4 lokasi. Pertama Rumah Sakit Santa Elisabeth, Ganjuran, Bambanglipuro, Minggu (13/10) pukul 01.00 WIB.

“Pertama di depan RS Santa Elisabeth dan dilakukan oleh tiga orang, yaitu OM (20), BKS (19), dan AOS (17) yang masing-masing memukul satu kali ke arah tubuh korban. Kemudian BKS mendengkul ke arah tubuh korban,” katanya kepada detikJogja, Jumat (18/10/2024).

Setelah melakukan pengeroyokan, kemudian mereka membawa Rendy masuk ke dalam mobil. Selanjutnya mereka menuju tempat penggergajian kayu milik ayah AOS pukul 01.30 WIB.

“Di penggergajian kayu itu 11 tersangka melakukan pengeroyokan terhadap korban,” ujarnya.

Secara rinci, OM menendang dengan kaki kanan mengenai kepala bagian belakang korban satu kali, lalu memukul menggunakan tangan kanan dengan posisi mengepal mengenai belakang kepala korban sebanyak dua kali.

“Selanjutnya memukul dengan sebuah helm mengenai satu kali, dan memukul dengan helm mengenai punggung korban,” ucapnya.

Sedangkan peran BK memukul menggunakan tangan kanan mengenai leher bagian kanan, tepatnya bagian bawah telinga korban sebanyak satu kali. Untuk RZP (19) memukul dengan tangan kanan sebanyak dua kali mengenai bahu kanan dan kiri, menendang menggunakan kaki kanan sebanyak dua kali mengenai paha, memukul sebanyak dua kali mengenai belakang telinga dan menendang dua kali mengenai punggung.

“Dan menendang sebanyak 4 kali mengenai punggung dan paha korban,” katanya.

Untuk FNA (21) memukul dengan menggunakan tangan kanan sebanyak tiga kali mengenai bahu korban, menendang menggunakan kaki kanan sebanyak satu kali mengenai betis kaki kiri korban.

DDS (20) memukul punggung korban dengan tangan mengepal sebanyak satu kali dan EAW (19) memukul korban dengan tangan kanan posisi mengepal mengenai punggung belakang korban sebanyak satu kali. Selanjutnya DP (19) memukul menggunakan bodi motor dengan tangan kiri mengenai punggung belakang korban satu kali.

“AOS memukul satu kali dengan tangan kanan mengepal mengenai lengan kiri atas korban. FQA (15) memukul satu kali mengenai punggung tengah atas atau pas di bawah leher korban,” katanya.

Lebih lanjut, DY (17) menghantam lengan kiri korban dengan tangan kanan sebanyak dua kali mengenai lengan kiri atas. Sedangkan DAK (16) memukul dengan tangan kanan sebanyak dua kali mengenai bagian punggung korban.

Tidak berhenti di situ, para pelaku lalu membawa Rendy ke rumah BKS di Seloharjo, Pundong, Bantul pukul 02.30 WIB. Di rumah BKS, OM mendorong kepala korban dan setelah itu korban dibawa oleh rombongan pelaku lagi.

“Dari rumah BKS, korban dibawa ke jalan tembus Pundong-Parangtritis, yakni Jalan arah Watu Lumbung, Kretek Bantul pukul 03.00 WIB,” ujarnya.

Sampai di lokasi keempat, Rendy diturunkan. Selanjutnya OM, BKS dan RZP memukul ke arah tubuh Rendy hingga posisinya terjongkok.

Kemudian BK kembali menendang korban satu kali pada bagian punggung belakang. Akibat pengeroyokan itu, Rendy terlihat lemas.

“Dan akhirnya korban dibawa ke penggergajian kayu milik ayah AOS dan sempat diberi minum. Setelah minum korban pamit untuk tidur karena kelelahan dan akhirnya rombongan pelaku pulang sekira pukul 03.30 WIB,” katanya.

Hingga akhirnya Rendy ditemukan pemilik penggergajian kayu sudah meninggal dunia di dalam kamar sekitar pukul 08.00 WIB.

Pelaku Terancam 12 Tahun Bui
Jeffry mengemukakan pengeroyokan berujung tewasnya Rendy membuat para pelaku terancam hukuman hingga 12 tahun penjara.

“Jadi 11 tersangka itu beda-beda untuk pasal yang disangkakan, karena ada yang dewasa dan ada yang di bawah umur,” kata Jeffry, Rabu (16/10).

“Yang sudah dewasa disangkakan Pasal 170 ayat 3 KUHP tentang pengeroyokan berujung hilangnya nyawa seseorang dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara,” ujarnya.

Selanjutnya, untuk empat tersangka yang masih di bawah umur disangkakan Pasal 80 Undang-Undang Perlindungan Anak. Untuk ancaman hukumannya, kata Jeffry, maksimal lima tahun penjara.

Sementara ayah korban, Mugiyat (54) sangat terpukul dengan kematian anaknya. Mugiyat pun berharap polisi tuntas mengusut kasus pembunuhan yang dialami korban.

“Sebagai orang tua kami mau kasus ini diproses secara hukum dengan hukuman setimpal sesuai apa yang dilakukan kepada anak saya,” kata Mugiyat saat ditemui wartawan di rumahnya, Kapanewon Pundong, Bantul, Selasa (15/10).

“Kami minta diusut secara tuntas dan secara transparan agar anak saya tenang menghadap Yang Maha Kuasa,” lanjut Mugiyat sembari menangis.

 

Prabowo Punya Empat Asisten Baru, Ini Gajinya

Jakarta – Prabowo Subianto akan memiliki empat pasangan baru untuk menjalankan tugasnya sebagai Presiden ke-8 RI. Para pembantu ini diangkat dari perwira TNI-Polri berprestasi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2016 tentang Menteri Negara dan Sekretaris Negara Republik Indonesia. Dalam Permensesneg 12 Tahun 2016, jabatan pembantu presiden ditetapkan dan diatur oleh sekretaris militer dan presiden.

Anggota yang menjabat sebagai asisten presiden tidak boleh kehilangan jabatan di departemennya masing-masing. “Anggota TNI dan Polri yang diangkat menjadi pembantu dan pembantu presiden/presiden serta pembantu istri/suami presiden/presiden tidak kehilangan statusnya sebagai anggota TNI dan Polri,” jelas pelaksanaannya. Petunjuk selain Permensesneg 12 Tahun 2016

Mengingat para pembantu tersebut berasal dari TNI-Polri dan masih berpangkat anggota, maka gaji yang akan mereka terima akan tetap sesuai dengan pangkat, golongan, dan satuannya.

Hal ini diulangi pada Bab Dua Bagian D Nomor 2 Perintah Eksekutif Menteri Sekretaris Negara. Pembantu Presiden dalam hal ini adalah perwira menengah berpangkat kolonel TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI AU, serta perwira Polri.

“Anggota TNI dan Polri yang diangkat sebagai perwira dan wakil perwira diberi gaji, jabatan, dan dapat diangkat ke jabatan yang lebih tinggi dalam pangkat yang ditentukan sesuai dengan keadaan yang bersangkutan, sesuai dengan ketentuan konstitusi yang ditegaskan,” bunyi undang-undang tersebut. . .
Oleh karena itu, gaji ajudan baru Prabowo dari TNI akan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 Tahun 2024 Tentang Perubahan Ketiga Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2001 Tentang Peraturan Gaji Tentara Nasional Indonesia.

Dalam sistem hukum, gaji seorang prajurit adalah Rp3.446.000 hingga Rp5.663.000 per bulan. Tentu saja, jumlah tersebut belum termasuk sumber keuangan lainnya seperti pasca pertukaran dan hak terkait.

Secara khusus, hak terkait status anggota TNI diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 102 Tahun 2018 tentang Pencatatan Personil Tentara Nasional Indonesia. Jumlah bantuan ini akan bervariasi tergantung pada tingkat kelas.

Meski belum diketahui pasca kelas mana yang akan diikuti oleh para pendamping tersebut, namun besaran tukin terendah untuk anggota TNI adalah Rp 1.968.000 untuk Kelas 1 dan tertinggi Rp 37.810.500 untuk KSAD, KSAL, KSAU. Begitu pula dengan para pembantu Prabowo di Polri, akan menerima gaji berdasarkan Keputusan Presiden (PP) Nomor 7 Tahun 2024 tentang Perubahan ke-13 dan Peraturan Pemerintah 29 Tahun 2001 tentang Undang-Undang Gaji Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia. . .

Dalam sistem hukum, gaji seorang anggota polisi (Kombes Pol) adalah Rp3.446.000 hingga Rp5.663.000 per bulan. Jumlah ini belum termasuk lembaga keuangan lain seperti ongkos kirim dan biaya penanganan.

Secara spesifik, kompensasi jabatan anggota TNI diatur melalui Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2018. Gaji minimal tukin bagi anggota Polri sebesar Rp1.968.000 untuk jabatan jendral 1 dan tertinggi Rp34.902.000 untuk Wakil Kapolri; sedangkan tukin Kapolri mewakili 150% gaji tingkat 17.

Richard Lee, Dokter Oky dan Nikita Mirzani memainkan lagu eliminasi untuk podcast tersebut

Jakarta – Dr. Oke, Dr. Richard Lee dan Nikita Mirzani sebagai Heni Purnamasari mengancam akan menggugat. Heni merupakan pemilik PT Sagara Purnama dan PT Ratansha Purnama Abadi yang frustrasi karena konten podcast yang dirilis menampilkan ketiga nama tersebut. Dalam episode podcast yang dimaksud, ada percakapan antara Dr. Oke, Dr. Richard Lee, dan Nikita Mirzani yang menyebut Heni Purnamasari sebagai pemilik produk perawatan kulit tersebut. Ketiganya dituduh mafia Skincare. “Ada ajakan, tentu kita akan lakukan sesuatu yang serius. Itu soal kata-kata dan nama orang. Berdasarkan podcast dan laporan yang dibuat, kami akan mengambil tindakan hukum, kata pengacara Heni Purnamasari, Johanes Oberlin L Tobing, dalam konferensi pers, Kamis (17/10/2024).

“(Yang diberi izin) adalah pemilik podcast yang berhuruf O dan R, dan inisial NM. Media lain juga memberikan berita bohong, fitnah, dan pencemaran nama baik, lanjutnya.

Heni Purnamasari dan tim kuasa hukumnya mengaku masih mendalami masalah tersebut secara internal. Namun mereka bersedia melaporkan nama-nama yang diduga melanggar ketentuan UU ITE.

Kami masih mendiskusikannya. “Kami tidak akan diam, kami akan memikirkannya,” kata Suhendro Asido Hutabarat, anggota tim kuasa hukum Heni Purnamasari sekaligus.

https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2024/10/17/heni-purnamasari-1.jpeg?w=800

Heni Purnamasari mengaku sedih dengan tudingan yang menimpa dirinya. Selain itu, menurutnya, hingga saat ini hubungannya dengan Dr. Oke dan Dr. Richard Lee tidak pernah mempunyai masalah apa pun.

\”Saya sangat menyesal. Saya berharap bisnis mereka terus berlanjut. Menurutku, hubungan mereka sangat baik. Oke, saya bertemu ketika saya sedang hamil. Ada dukungan dan sangat bagus, Richard tidak ada masalah dengan saya. Entah kenapa Richard tidak (memilih) bertemu, kenapa dia fitnah, kenapa dia tidak punya hati nurani. Kami mengenal dan menjaga hubungan baik. Saya sangat menyesal atas apa yang terjadi,” katanya sambil berlinang air mata.

Heni pun angkat bicara soal kehilangan. Namun dia belum bisa memastikan total kerugian akibat krisis ini.

Dia melanjutkan: “Saya menghitung kerugiannya. Tim asuhan Heni Purnamasari membantah tudingan mafia perawatan kulit. Ada pula isu pencabutan izin apoteker yang beredar. “Mafia perawatan kulit, hingga saat ini PT Sagara dan PT Ratansha belum memiliki produk berbahaya seperti yang dikatakan Nikita Mirzani,” tegas Johanes.

Sebelumnya, beredar dugaan adanya kandungan hidrokuinon dan merkuri pada produk perawatan kulit milik perusahaan milik Heni tersebut. Johanes menjelaskan, hal tersebut tidak benar karena semua produk sudah mendapat izin dari BPOM.

“(Katanya produk yang kita punya) mengandung hidrokuinon dan merkuri, itu muatannya besar. Perusahaannya besar dan patuh pada BPOM. “BPOM sudah menyetujui (produk tersebut), tidak mengandung merkuri atau hidrokuinon,” imbuhnya. “Bu Heni juga menjelaskan kalau izin apotekernya dicabut, bisa dicek izinnya masih berlaku sampai sekarang, tidak benar dicabut. Suster Nikita Mirzani bilang izinnya dicabut, itu tidak benar.” pungkas Yohanes. detikcom mencoba menghubungi Nikita Mirzani melalui pengacaranya terkait panggilan yang dilayangkan Heni Purnamasari. Diketahui, Nikita Mirzani kini tengah menunaikan umrah.

Guru honorer di Sultra diduga melakukan pencabulan anak oleh polisi meski ada bantahan

Jakarta – Polisi menetapkan seorang guru honorer asal Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Konsel Sultra) sebagai tersangka pelaku pembullyan terhadap siswa. Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, guru tersebut mengaku sempat dimintai uang perdamaian sebesar 50 juta.

Ibu korban, Nurfitriana, pertama kali melapor ke gurunya, Supriyani. Sebelumnya, Nurfitriana melihat adanya luka di bagian belakang paha putranya yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu pada Kamis (24/4). Nurfitriana kemudian menceritakan, cedera yang dialami putranya, Aipda Wibowo Hasyim, hingga terjatuh di sawah.

Suaminya memastikan dia tidak pernah gagal, seperti yang dijelaskan putranya. Nurfitriana kemudian melaporkan Supriyani ke polisi Baito pada Sabtu (27/4). Polisi menyelidiki dan mencoba memberikan pengampunan.

Menyangkal menyerang anak-anak polisi
Kepada Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia Sulawesi Tenggara (PGRI), Abdul Halim Momo, Supriyani membantah melakukan apa yang dituduhkan orang tua muridnya.

“Saya minta baik-baik, dia menangis ke saya dan mengaku tidak melakukan perbuatan buruk itu kepada murid-muridnya,” kata Ketua PGRI Sultra Abdul Halim Momo kepada wartawan, Senin (21/10/2024).

Dalam persidangan di media, orang tua terdakwa meminta Supriyani membayar uang perdamaian sebesar Rp50 juta. Ketua PGRI Sultra Abdul Halim Momo mengaku timnya sudah bertemu Supriyani. Hasil pertemuan dengan Bu Supriyani yang dikawal Wali Kota siap bersaksi, dia (Pak Desa) akan menyelesaikan masalah ini. Pertama, dia (Supriyani) harus membayar Rp 50 juta, kedua, dia harus membayar. untuk melepaskan pekerjaan mengajarnya. Apa ini? Ia diminta menulis surat kepada direktur daerah untuk mengundurkan diri. Padahal dia tidak berbuat apa-apa,” kata Halim dikutip detikSulsel, Selasa (22/10/2024).

Halim mengaku bersimpati dengan Supriyani hingga menuntut uang Rp 50 juta. Selain itu, status ekonomi Supriyani dan keluarganya dinilai miskin.

“Sayang sekali, dia hanya pegawai honorer, suaminya sering berjualan, kalau ada yang minta Rp 50 juta, saya tidak akan memikirkannya. Saya tidak fitnah, ada Wali Kota, ada yang khawatir, mereka minta Rp 50 juta. Jadi ada unsur pidananya,” ujarnya. Selesai di belakang bar
Kapolres Konawe Selatan AKBP Febry Syam mengatakan, pasca arbitrase tidak ada kesepakatan. Hal ini membuat kasus Supriyani diangkat ke tahap penyidikan. Karena setelah mediasi tidak ada kesepakatan, statusnya dinaikkan dan penyidikan (dinyatakan mencurigakan), kata detikSulsel, Selasa (22/10/2024).

Febry menambahkan, usai deklarasi berkas perkara lengkap atau P21, Supriyani diserahkan ke Kejaksaan Negeri Andoolo, Rabu (16/10). Ia menyimpulkan, “Supriyani diserahkan ke kejaksaan dengan membawa barang bukti dan ditangkap.”

Demokrat Dapat Tugas 4 Menteri-1 Wamen di Kabinet Merah Putih, Ini Daftarnya

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menunjuk empat kader Partai Demokrat sebagai menteri. Selain itu, ada satu kader lagi sebagai wakil menteri di Kabinet Merah Putih.
“Kami mendapatkan empat pos kementerian dan juga satu wamen,” ujar Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2024).

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan: Agus Harimurti Yudhoyono
Menteri Transmigrasi: Iftitah Suryanegara
Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif: Teuku Riefky Harsya
Wamen ATR: Ossy Dermawan

Selain itu, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo juga punya kedekatan dengan AHY. Pria yang memiliki latar belakang pengusaha ini menghadiri ujian doktor Agus Harimurti Yudhoyono di Universitas Airlangga.

Dody juga tiba bersama rombongan Demokrat di Istana jelang pengumuman menteri pada Minggu (20/10) malam.

Pratikno mengatakan, dirinya dan Jokowi rutin ngobrol: Kami punya tim WA

Jakarta – Menteri Perencanaan PMK Pratikno mengaku berkomunikasi dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) melalui grup WhatsApp (WA). Kelompok ini disebut Alumni Kabinet Indonesia Maju (KIM).

Ya tentu (masih komunikasi), kita punya grup WhatsApp, namanya Kabinet Indonesia Maju, kita benahi, tambah Alumni KIM, itu saja, kata Pratikno kepada wartawan di Istana Kerajaan, Jakarta, Selasa (10). /22/2024).

Pratikno belum mau membeberkan apa yang dibicarakan dalam kelompok tersebut. Dia bilang dia hanya bercanda.

“Iya, cuma bercanda,” kata Pratikno. Lanjutnya, “Banyak contohnya, yang penting persaudaraan kita di dalam perusahaan KIM tetap terjalin.”

Diketahui, Jokowi memasuki masa pensiun pada 20 Oktober. Usai pensiun, Jokowi langsung pulang ke rumahnya di Solo, Jawa Tengah.

Karhutla di Sumsel Meluas ke 3 Daerah, Helikopter Water Bombing Dikerahkan

Palembang – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera Selatan (Sumsel) meluas ke 3 daerah di Bumi Sriwijaya. Sebelumnya, karthutla hanya terjadi di Ogan Komering Ilir (OKI), dan Muara Enim, sekarang terjadi di Banyuasin.
Pemadaman jalur udara dikerahkan dengan menurunkan enam helikopter yang melakukan 305 kali water bombing. Hingga kini kondisi wilayah terjadi karhutla masih berasap.

“Pemadaman Jumat (18/10) masih melanjutkan water bombing di wilayah OKI dan Muara Enim. Patroli udara juga memantau adanya karhutla di Banyuasin sehingga pemadaman juga dilakukan di wilayah tersebut,” ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, Sabtu (19/10/2024).

Pemadaman terbanyak dilakukan di OKI, yakni di Tulung Selapan, Mesuji Raya, dan Pangkalan Lampam. Pemadaman di Tulung Selapan dan Pangkalan Lampam merupakan upaya lanjutan, sementara di Mesuji Raya baru terjadi karhutla hasil patroli udara.

“Pemadaman di OKI dilakukan oleh 5 helikopter yang melakukan 124 kali water bombing. Hingga akhir pemadaman kondisinya masih berasap,” ungkapnya.

Pemadaman lanjutan juga dilakukan di Gelumbang, Muara Enim. Tiga helikopter yang dikerahkan melakukan 130 kali water bombing. Hingga akhir pemadaman kondisi wilayah karhutla masih berasap.

Sedangkan pemadaman di Banyuasin dilakukan di Rantau Bayur. Satu helikopter yang memadamkan melakukan 51 kali water bombing. Hingga akhir pemadaman kondisi wilayah karhutla masih berasap.

“Usai dilakukan water bombing kondisi karhutla di tiga daerah itu masih berasap. Pemadaman lanjutan akan dilakukan hari ini, termasuk pemantauan wilayah lain yang terjadi karhutla,” ungkapnya.

Megawati meminta maaf karena tidak menghadiri pelantikan Prabowo

Jakarta – Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah secara gamblang menjelaskan ketidakhadiran Ketua Umum PDIP Jenderal Megawati Soekarnoputri saat pelantikan Presiden Prabowo Subianto. Basarah mengungkapkan, Megawati sudah meminta maaf kepada Prabowo.

Basarah pertama kali menjelaskan, ketidakhadiran Megawati dilaporkan pada 17 Oktober 2024. Pesan tersebut disampaikan Basarah kepada Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. “Ibu Mega meminta saya untuk meminta maaf kepada Pak Prabowo karena pada hari ini Ibu Mega tidak dapat menghadiri pelantikan beliau sebagai presiden RI karena kondisi kesehatannya,” kata Basarah kepada wartawan di gedung DPR/MPR. , Minggu (20/10/2024).

Basarah kemudian menjelaskan alasan kesehatan Megawati yang semakin memburuk. Ia mengatakan kesehatan Megawati memburuk setelah Napak Tilas berangkat ke Rusia untuk berziarah ke makam Imam Bukhori.

“Makam Bukhori luas, udaranya berdebu, Bu Mega langsung berziarah tanpa memakai masker. Jadi batuknya masih belum sembuh. “Kemarin saat saya temani saat menghadiri rapat doktor Sekjen PDIP Hasto, dia beberapa kali batuk saat rapat umum,” jelasnya.

Mengenal Datuk Ri Tiro, Ulama Penyebar Ajaran Islam di Bulukumba

Makassar – Datuk Ri Tiro merupakan sosok ulama yang menyebarkan agama Islam di Sulawesi Selatan (Sulsel), khususnya wilayah Bulukumba. Ia diutus oleh Kerajaan Aceh bersama dua rekannya, yaitu Datuk Ri Bandang dan Datuk Patimang.
Atas jasanya menyiarkan agama Islam, kini nama Datuk Ri Tiro diabadikan sebagai nama salah satu masjid ikonic di Bulukumba, yakni Masjid Islamic Center Dato Tiro. Selain itu, makam Datuk Ri Tiro yang terletak di Bulukumba juga menjadi sebuah wisata religi yang sering dikunjungi masyarakat.

Lantas seperti apa sosok Datuk Ri Tiro ini? Bagaimana pula perjuangannya mengislamkam Bumi Panritalopi Bulukumba?

Biografi Datuk Ri Tiro
Datuk Ri Tiro bernama asli Nurdin Ariyani atau Abdul Jawad dengan gelar Khatib Bungsu.(2) Ia adalah ulama sufi dari Minangkabau, yang ditugaskan menyebar Islam di Pulau Sulawesi.

Terkait waktu kelahiran Datuk Ri Tiro terdapat beberapa versi yang berbeda-beda. Salah satu sumber menyebutkan ia lahir pada Juli 1626 atua 8 Syawal 1036. Selain itu, ada pula sumber lain yang menyebutkan bahwa ia lahir pada 28 Juli 1542.

Atas jasa-jasanya, Datuk Ri Tiro menjadi salah satu ulama sufi yang mendapat gelar pahlawan nasional oleh pemerintah Indonesia dan pemerintah Afrika Selatan.(3)

Selama hidupnya Datuk Ri Tiro diketahui menyebar agama Islam di wilayah Kerajaan Tiro, Bulukumba, Sulawesi Selatan. Adapun nama Datuk Ri Tiro sendiri adalah sebuah gelar yang diberikan oleh masyarakat sebagai penghargaan dan rasa hormat atas jasanya menyebar agama Islam di Bulukumba.

Dia menjadi seorang mubalig di Tiro, Bulukumba sampai akhir hayatnya. Masyarakat setempat kemudian memberinya gelar Dato Tiro. Kata dato dipilih karena masyarakat setempat kesulitan mengucapkan kata datuk, dan dato sama artinya dengan datuk.(1)

Datuk Ri Tiro wafat dan dimakamkan di Dusun Hila-Hila, Kelurahan Eka Tiro, Kecamatan Bontotiro, Bulukumba. Hingga kini, makam tersebut selalu ramai dikunjungi oleh para peziarah dan wisatawan dari berbagai daerah.(2)

Kisah PerjuangaDari jurnal Islamisasi Di Tiro Bulukumba, disebutkan bahwa Datuk Ri Tiro datang ke Sulawesi Selatan bersama Datuk Ri Bandang dan Datuk Patimang pada awal abad ke-17. Ia kemudian bertugas untuk menyebar Islam di wilayah Tiro, Bulukumba dan sekitarnya.

Kerajaan Tiro sendiri merupakan sebuah kerajaan kecil yang terletak di Bulukumba. Sebelum masuknya Islam, rakyat Tiro memiliki kepercayaan terhadap hal-hal mistis.

Karena itu, salah satu cara yang digunakan untuk membawa Islam ke Bulukumba adalah dengan pendekatan Istana. Datuk Ri Tiro mengawali dakwahnya dari lingkungan kerajaan, sebab jika raja sudah menerima Islam, maka rakyatnya pun akan mudah mengikutinya.

Proses masuknya Islam di Kerajaan Tiro sendiri terbilang cukup mudah dan melalui jalan Damai. Hal ini berbeda dengan kerajaan-kerajaan lain di Sulawesi Selatan yang harus melalui jalan perang.

Apalagi, besarnya pengaruh Kerajaan Gowa di Sulawesi Selatan kala itu membuat penerimaan Islam cukup sulit masuk di daerah-daerah yang menjadi wilayah taklukan Kerajaan Gowa.

Sementara di Kerajaan Tiro, Islam diterima dengan baik. Raja Tiro V La Unru Daeng Biasa sendiri menyambut baik kedatangan Islam yang dibawa oleh Datuk Ri Tiro.

Ia pun bersedia menerima Islam dan dibimbing membaca syahadat oleh Datuk Ri Tiro sendiri. Setelah masuk Islam, ia pun mendapat gelar Karaeng Ambibiah.

Selanjutnya dalam upaya menyebar Islam di masyarakat, Datuk Ri Tiro menempuh cara yang sedikit berbeda. Ia menggunakan pendekatan ilmu tasawuf untuk menghadapi kebiasaan-kebiasaan dari ajaran kuno rakyat Tiro yang banyak bertumpu pada ilmu hitam.

Cara ini dipilih Datuk Ri Tiro agar bisa memurnikan dan menggantikan mistik kebatinan atau sistem panutan yang yang berpusat di Gunung Bawakaraeng kala itu. Dia juga menyiarkan Islam melalui kajian-kajian seperti syariat, tarekat, hakekat dan makrifat.

Ajaran tasawuf yang disiarkan Datuk Ri Tiro ini pun dinilai sesuai dengan selera masyarakat karena ajarannya lebih menekankan kepada pentingnya sholat, mengaji, dzikir dan hal-hal yang dianjurkan agama. Akhirnya penyebaran Islam ini pun perlahan kian meluas di kalangan masyarakat.

Kendati demikian, tidak semua orang juga bisa dengan mudah menerima Islam dan beralih keyakinan. Mereka sempat ditentang oleh sejumlah bissu, sehingga beberapa di antaranya harus mengungsi ke Kaili.

Namun karena dukungan dari La Unru Daeng Biasa Karaeng Ambibiah, perjuangan Datuk Ri Tiro pun terus meluas. Selain ke Kerajaan Tiro, ia pun mulai berdakwa ke wilayah Kerajaan Bira di bagian Selatan.

Karena pendekatan bijaksana dari Datuk Ri Tiro, Raja Bira V Bakka Daeng Burane pun menerima ajaran Islam. Selain itu, Datuk Ri Tiro juga berhasil menjangkau daerah lain seperti Bantaeng di sebelah barat dan daerah Kerajaan Tellu Limpoe atau Sinjai di sebelah utara.

Selanjutnya proses penyebaran ajaran Islam oleh Datuk Ri Tiro juga mulai dilakukan di bagian selatan jazirah Sulsel dari pegunungan Lompobattang sampai ke batas Kerajaan Bone. Keberhasilan ini tentu tak terlepas dari dukungan raja-raja yang telah memeluk Islam.

Selain kerajaan-kerajaan di atas, dalam waktu yang relatif singkat Datuk Ri Tiro juga berhasil membuat Kerajaan Tondong, Bulo-Bulo dan Lamatti di kawasan Sinjai menyatakan diri menerima ajaran Islam. Diketahui Raja Bulo-Bulo IX La Peteddung memeluk Islam pada tahun 1607 lalu diikuti oleh rakyatnya.(4)

Mengapa Datuk Ri Tiro Menyebarkan Islam Mulai di Bulukumba?
Alasan Datuk Ri Tiro memilih menyebarkan agama Islam di Kerajaan Tiro karena Bulukumba dianggap dapat menjadi pintu untuk menyebarkan agama Islam ke bagian selatan. Jadi dengan masuknya Islam di Bulukumba, maka kerajaan yang bersebelahan dengan Bulukumba akan mengikut.

Kerajaan Tiro juga memiliki pelabuhan yang baik seperti Pelabuhan Pantai Tiro, Pelabuhan Bira, dan Pelabuhan Biropa yang aman untuk disinggahi kapal-kapal dari Jawa, Maluku, Melayu dan lain-lain. Oleh sebab itu, penyiaran agama akan lebih mudah karena sarana komunikasi bisa lancar.(4)

Wisata Religi Makam Datuk Ri Tiro
Datuk Ri Tiro memiliki jasa yang besar dalam menyebarkan agama Islam di Sulawesi Selatan, khususnya Bulukumba. Oleh karena itu, makam Datuk Ri Tiro yang terletak di Bulukumba kemudian menjadi salah satu objek wisata religi yang sering dikunjungi oleh masyarakat lokal dan dari berbagai daerah.

Bagi masyarakat, makam Datuk Ri Tiro memiliki nilai sejarah yang tinggi. Hal ini karena sosok Datuk Ri Tiro yang begitu penting bagi masyarakat Bulukumba.

Di makam ini, setiap harinya ramai pengunjung untuk berziarah dan berdoa dengan ritual-ritual khusus. Ritual-ritual tersebut adalah bentuk tradisi masyarakat lokal yang sering diikuti oleh pengunjung dari daerah lain.

Makam ini dijadikan tempat atau medium suci untuk bertawassul (perantara). Sebagian bahkan percaya bahwa makam orang suci menjadi tempat yang cocok untuk mengasah spiritualitas.(2)

Di sekitar area makam, juga terdapat sebuah sumur panjang yang diperkirakan sudah berusia ratusan tahun. Airnya masih bening dan jernih, sehingga masih digunakan hingga saat ini.

Sebagian masyarakat setempat mempercayai air yang bening dan jernih tersebut diduga kuat keluar dari celah-celah dinding batu, bukan dari pasir putih yang ada di dasar sumur. Tidak sedikit pula yang meyakini bahwa mandi di sumur panjang tersebut bisa membawakan keberuntungan.(1)

Sumber:
1. Artikel Kementerian Agama RI Provinsi Sulawesi Selatan “Kontributor Humas Kemenag Sinjai Berziarah Ke Makam Dato Ri Tiro”.
2. Jurnal Universitas Hasanuddin “Tradisi Ziarah Makam Datuk Ri Tiro Di Kabupaten Bulukumba Dalam Perspektif Islam”.
3. Skripsi UIN Alauddin Makassar “Tradisi Ziarah Pada Makam Dato Tiro Kecamatan Bontotiro Kabupaten Bulukumba”.
4. Jurnal Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional Makassar “Islamisasi Di Tiro Bulukumba”.